Riset: Persekusi Bugil Dapat Sebabkan Gangguan

November 21, 2017
Ilustrasi Persekusi Bugil Dapat Sebabkan Gangguan. Ilustrasi: Kriminologi.id
Ilustrasi Persekusi Bugil Dapat Sebabkan Gangguan. Ilustrasi: Kriminologi.id
Kriminologi.id - Beredar video viral sekelompok massa menelanjangi dan menngarak sepasang kekasih yang diperkirakan melakukan tindakan mesum. Peristiwa ini terjadi di desa Cikupa, Tangerang, Banten pada 11 November 2017.

Video amatir itu merekam aksi masyarakat yang memaksa pasangan laki-laki wanita berjalan tanpa mengenakan pakaian. Sebenarnya wanita dalam video itu sempat memakai celana dalam, tetapi saat hingga di teras toko ada sejumlah orang yang mencungkil celana itu dan memaksa pasangan itu memperagakan ketika bermesraan.

Baca: Arak dan Telanjangi Pasangan Kekasih, Ketua RT Jadi Tersangka

Pada video tersebut, pihak wanita menangis dan meronta-ronta supaya tidak diperlakukan laksana itu. Polisi pun beraksi dan memutuskan Ketua RT setempat sebagai terduga dalam permasalahan tersebut.

Tindakan ini oleh penduduk setempat sebab mereka tidak inginkan ada yang melakukan mesum di wilayahnya laksana yang dikatakan tersangka pada polisi.

"Dari hasil pemeriksaan, Ketua RT yang telah diputuskan sebagai tersangka menyatakan melakukan urusan tersebut dengan dalil merasa tidak inginkan di wilayahnya terdapat yang melakukan mesum," kata Kepala Kepolisian Resor Kabupaten Tangerang, AKBP Sabilul Alif untuk Kriminologi, Rabu 15 November 2017.

Barbara Benoliel dalam tulisannya yang berjudul Public Humiliation as a Mitigator in Criminal Sentencing mengaku tindakan mempermalukan pelaku durjana di depan umum ialah bentuk penghukuman tersebut sendiri dan pun menciptakan efek deterrence atau efek penggentarjera untuk orang lain.

Perdebatan masalah perbuatan mempermalukan pelaku di depan masyarakatan sebagai format penghukuman terus berlangsung. Masalahnya, destinasi penghukuman tidak melulu tentang efek penggentarjera untuk masyarakat, tetapi pun melakukan rehabilitasi dan reintegrasi pelaku durjana dalam masyarakat. Tindakan mempermalukan pelaku di depan umum malah mencederai destinasi penghukuman lainnya.

Baca: Dituduh Mesum dan Diarak, Korban Penganiayaan Menangis Terus

Di samping itu, Bengt Starrin dalam tulisannya yang berjudul Shame, Humiliation and Psychiatric ill-health melafalkan tekanan eksternal yang hadir dari sebuah bahaya atau sebuah perlakuan yang begitu buruk sampai-sampai dapat merangsang stres dan bisa berujung pada cedera jasmani ataupun gangguan kejiwaan.

Penelitian yang dilaksanakan psikiater Amerika, Kenneth Kendler mencerminkan hubungan antara perbuatan mempermalukan diri dengan gangguan kejiwaan. Salah satu penyebab terjadinya gangguan kejiwaan ialah depresi mendalam.

Kendler menambahkan penyebab sangat penting terjadinya depresi mendalam ini ialah kehilangan kehidupan sosial. Mempermalukan pelaku di depan publik atau public shaming mengakibatkan rasa malu dan pudarnya keyakinan diri sampai akhirnya unik diri dari lingkungan sosial. Terputusnya kehidupan sosial pribadi akan dominan besar pada kehidupannya sehari-hari.

Sebenarnya National Institute of Mental Health (NIH) Amerika Serikat telah memutuskan depresi sebagai salah satu format gangguan kejiwaan yang nyata. Ada sejumlah pertanda yang menunjukkan pribadi mengalami depresi yang mendalam, diantaranya; kecil hati berkepanjangan, gelisah, kosong, hopeless, perimistis, merasa bersalah, dan tidak berharga.

Tidak melulu itu, depresi juga dilafalkan dapat dominan  pada keadaan jasmani seperti turunnya berat badan secara drastis, gampang lelah, berjuang melukai diri sendiri dan bahkan mengerjakan percobaan bunuh diri.

NIH sendiri mengklasifikasikan depresi dalam enam tipe yaitu; major depression, persistent depressive disorder, psychotic depression, postpartum depression, seasonal affective disorder, dan bipolar disorder.

Hal unik muncul pada tipe psychotic depression dimana depresi ternyata dapat mengakibatkan pribadi mengalami situasi psikotik. Kondisi psikotik ini mencakup ketidakmampuan pribadi untuk membedakan fakta dengan imajinasi ataupun memisahkan nilai benar dan salah dalam masyarakat, ini lantas disebut sebagai delusi. Di samping itu, pribadi yang mengidap depresi psikotik bakal mendengar atau menyaksikan sesuatu yang orang lain tidak bisa mendengar atau melihatnya, ini lantas disebut dengan halusinasi.

Baca: Mensos: Telanjangi dan Arak Pasangan Dituduh Mesum Tidak Dibenarkan!

Mengacu pada artikel Kendler, dimana perbuatan mempermalukan pelaku di depan masyarakat akan mengakibatkan rasa malu yang begitu besar dan kesudahannya pelaku akan unik diri dari kehidupan sosialnya. Sama halnya dengan perbuatan menelanjangi dan mengarak pasangan tanpa mengenakan pakaian laksana yang ditampakkan dalam video tersebut pun akan mengakibatkan rasa malu yang begitu besar.

Tidak menutup bisa jadi kedua orang yang ditelanjangi tersebut akan unik diri dari kehidupan sosialnya dan lantas mengalami depresi berat. Inilah lantas yang dapat mengakibatkan depresi psikotik dimana pelaku merasakan delusi dan halusinasi dalam hidupnya. Jika tidak menemukan perawatan dan perlakuan yang benar, orang dengan depresi psikotik dapat melakukan tindakan yang membahayakan dirinya sendiri salah satunya dengan mengerjakan bunuh diri.

Share this :

Previous
Next Post »
1 Komentar
avatar

Yuk Coba Pengalaman Taruhan Live Casino Online Terbaik Dan Terlengkap !
.
• SBOBET CASINO
• MAXBET CASINO
• 368BET CASINO
• GD88
• CBO55
• WM CASINO
• SV388 Sexy Baccarat
• venus Casino

Bonus Rollingan Terbesar s/d IDR 500.000.000,- Bonus 10% New Member Hanya Di Bolavita.

Bonus Casino Live Komisi Rollingan 0.5% + 0.7% Setiap Minggu Hingga Ratusan Juta.

Bonus Ini Diberikan Pada Pemain Casino Baik Menang ataupun Kalah.

Daftar Sekarang Juga Di Website www. bolavita. site

Info Lengkap Hubungi Customer Service Kami ( 24 JAM ONLINE ) :

BBM: BOLAVITA
WeChat: BOLAVITA
WA: +62812-2222-995
Line : cs_bolavita

Balas

Penulisan markup di komentar
  • Silakan tinggalkan komentar sesuai topik. Komentar yang menyertakan link aktif, iklan, atau sejenisnya akan dihapus.
  • © 2017 Kriminologi.id